Karimun, (Metro Kepri) – Ribuan masyarakat Kabupaten Karimun melakukan demo menolak pelaksanaan acara Syiah di Wonosari Kelurahan Baran Barat Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Minggu (22/09/2019).
Demo dari pagi hingga siang hari tersebut mendapat pengawalan dari personil Polres Karimun.
Dari kerumunan pendemo, juga tampak Kapolres Karimun, AKBP Hengky Pramudya hadir dan langsung memantau aksi demo.
Salah satu pendemo, Jufri mengatakan aksi yang dilakukan masyarakat ini bertujuan agar menghentikan penyebaran aliran Syiah serta berdirinya markas Syiah di Bumi Berazam yang dapat meresahkan masyarakat.
“Kehadiran Syiah dari negara tetangga, kalau ditotal keselurahannya kira-kira 60 pengikut. Mereka telah menggelar panggung, berarti adanya kegiatan dan kita merasa keberatan. Makanya kita minta dihentikan,” ujar Jufri.
Terpisah, salah seorang Pemuka Agama Karimun yang namanya tidak mau disebutkan mengaku sudah mengendus adanya Jemaah Syiah.
“Sejak tahun 2009, kita sudah mengendus adanya Jemaah Syiah di Karimun dan saya rasa Pemda dan instansi terkait jauh sebelumnya sudah mengetahui hal itu,” ucapnya. (*)
Penulis : Masrie Aidy