Tanjungpinang, (MetroKepri) – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tanjungpinang respon cepat laporan warga terkait adanya seorang wanita yang diduga orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di Jalan Pelantar 2.
Dari laporan, ODGJ tersebut meresahkan warga, sehingga Tim Rehabsos Dinsos Kota Tanjungpinang langsung turun ke lapangan dan menelusuri wanita paruh baya yang diduga ODGJ tersebut.
Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang, Endang Susilawati, mengatakan timnya sudah menemui wanita yang diduga ODGJ tersebut dan membawanya ke Bintan. Dari informasi yang dihimpun pihaknya, wanita tersebut merupakan warga Kabupaten Bintan.
“Identitasnya sudah kita ketahui, sehingga Kabid Rehabsos dan staf rehab menelusuri keluarganya yang tinggal di Toupaya, Kabupaten Bintan,” papar Endang kepada media ini, Selasa (10/09/2024).
Selain itu, kata Endang, pihaknya juga sudah berkoordinasi ke Dinsos Kabupaten Bintan terkait rehab ke RSUD Tanjunguban.
Pantauan media ini, Tim Rehabsos Dinsos Kota Tanjungpinang tampak berbincang santai dengan wanita yang diduga ODGJ tersebut. Tim Rehabsos berhasil membujuk wanita itu dan ikut dengan mereka.
Dari informasi yang dihimpun, wanita yang diduga ODGJ tersebut sering berada di Pelantar 2 dan meminta sejumlah uang kepada warga sekitar. Bahkan, wanita tersebut membuka auratnya di tempat umum.
“Kasihan mbak itu. Kalau lagi kambuh, dia membuka auratnya di tempat umum,” ujar salah seorang warga Pelantar 2.
Bahkan, kata dia, warga sekitar sempat membujuknya untuk menutup auratnya, tetapi tidak dihiraukan.
“Kami tidak kenal dengan mbak itu dan baru melihatnya di Pelantar 2 ini,” ucapnya. (*)
Penulis: ALPIAN TANJUNG
Editor : Redaksi