Pj Gubernur Kepri Bahas Penguatan Peran Satpol PP

by -260 views
by
Pj Gubernur Kepri, Agung Mulyana saat tampil di Meto TV
Pj Gubernur Kepri, Agung Mulyana saat tampil di Meto TV

Tanjungpinang, (MK) – Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri yang juga sebagai Penjabat Gubernur Kepulauan Riau, Agung Mulyana tampil live dalam acara public corner di Metro TV, Rabu (11/11). Pada acara itu juga mengangkat tema pembahasan ‘Penguatan Peran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)’.

Agung yang mengenakan batik coklat ini sangat siap menjawab pertanyaan demi pertanyaan yang dilontarkan oleh presenter Gadiza Fauzi.

Tupoksi kerja Bina Administrasi Kewilayahan sendiri sebagaimana dikatakan Agung adalah lebih spesifik membina teritorinya Negara Kesatuan Republik Indonesia atau menangani semua urusan kewilayahan.

Selain itu juga menangani urusan kebakaran, urusan Satpol PP, penanggulangan bencana (penyiapan pra bencana).

Sesuai dengan tema bahasan pada kesempatan ini, yakni Penguatan Peran Satpol PP. Menurut Agung, selama tahun 2015 ini telah membina anggota Satpol PP dari seluruh Indonesia berjumlah 850 orang menjadi Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS). Hingga akhir tahun ini akan digenapkan menjadi 1000 anggota.

“Pembinaan PPNS ini setiap tahunnya selalu kita tambah. Selain itu kita juga mewajibkan mereka mengikuti pendidikan dasar, pendidikan penyelidikan atau proses pengumpulan data,” ujar Agung.

Agung mengemukakan, Satpol PP adalah bertugas melakukan penegakan ketentraman dan ketertiban masyarakat. Menegakkan Peraturan Daerah yang sudah disiapkan oleh kepala daerah dan DPRD.

“Tujuannya agar tertib kehidupan bermasyarakat dan berbangsa hingga kepelosok daerah. Kita akui, selama ini Satpol PP terkesan bertindak garang dan berlebihan. Itu dirasakan juga suatu yang tidak nyaman oleh Satpol PP itu sendiri,” katanya.

Oleh karena itu, kata dia, ini saatnya untuk berubah. Satpol PP mau berubah dan sejauh ini bahkan sudah mulai banyak berubah.

“Perubahan citra dan nama baik Satpol PP ini sebagai tindaklanjut dari perintah Presiden Joko Widodo terkait revolusi mental. Presiden memerintahkan begitu, kita harus merevolusi mental,” ujarnya.

Dia mengutarakan, untuk Satpol PP adalah merubah citra dan mental dengan cara penataan struktur organisasi dan pembinaan SDM – nya. Langkah – langkah ini tersusun secara sistematis, sebagai tanda bahwa benar – benar mau berubah.

“Dalam melakukan pembinaan satpol PP ini mesti bekerjasama dengan lembaga yang kompeten yakni dengan Kepolisian,” katanya.

Sedikitnya, menurut Agung, ada tiga hal yang harus diperhatikan ditubuh Satpol PP, yakni penigkatan profesionalisme, mendekatkan Satpol PP kepada masyarakat serta menata kembali perlengkapan – perlengkapannya.

“Diundangnya saya ke Metro TV untuk tampil live hari ini dalam acara Public Corner adalah bagian dari program kami dalam upaya mendekatkan diri kepada masyarakat. Acara dialog juga rencananya akan kita lakukan ke sekolah – sekolah,” ucapnya. (ALPIAN TANJUNG)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

No More Posts Available.

No more pages to load.