Tanjungpinang, (MetroKepri) – Salah Satu Pengusaha ternama di Kepri, Pieter Tanjaya dilantik sebagai Ketua Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Provinsi Kepulauan Riau periode 2024 – 2026.
Pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Umum Perhimpunan INTI Pusat, Teddy Sugianto, di Pacific Hotel Batam, Minggu 14 Juli 2024.
Kepercayaan dan amanah yang diberikan kepadanya, Pieter mempunyai program untuk dua tahun kedepan.
“Program 2 tahun ini, akan fokus dibidang sosial, pendidikan, ekonomi dan bisnis,” papar Pieter kepada media ini, Minggu (21/07/2024).
Bila memungkinkan, kata Pieter, INTI Kepri akan mendatangkan delegasi asing/ exchange hal – hal ekonomi yang membangun, serta mengadakan berbagai event.
Pieter juga menyampaikan harapannya agar program ini dapat terlaksana dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Bertahap, semoga program dua tahun ini terlaksana dengan baik,” ucap Pieter.
Sebelumnya, pelantikan pengurus DPW INTI Kepri dan pengurus Kota Batam, digelar di Pacific Hotel Batam, Minggu, 14 Juli 2024.
Pelantikan itu dilakukan langsung oleh Ketua Umum, Teddy Sugianto beserta jajaran DPP dari Jakarta.
Pelantikan tersebut dimulai dengan pembacaan Surat Keputusan oleh Sekretaris INTI Kepri, Nurhayati, diikuti pembacaan ikrar oleh Ketua INTI Kepri yang baru, Piter Tanjaya. Setelah itu, bendera pataka diserahkan dari Ketua INTI Kepri kepada Ketua INTI Kota Batam yang baru, Wong Bun Hock.
Dalam sambutannya, Ketua Umum INTI Pusat, Teddy Sugianto, menyampaikan harapan agar pengurus baru dapat membawa organisasi ke tingkat yang lebih tinggi, mendukung integrasi sosial serta pengembangan ekonomi yang berkelanjutan di Kepulauan Riau.
Acara itu juga turut dihadiri oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, tokoh masyarakat Kepri Nurdin Basirun, pejuang Provinsi Kepri Dato Huzrin Hood serta tokoh masyarakat Tionghoa dari berbagai organisasi kemasyarakatan di Batam. (*)
Penulis: Ian