Tanjungpinang, (MK) – Arus mudik lebaran Idul Fitri 1436 H dengan menggunakan kapal Pelni di Pelabuhan Kijang masih stabil dan tidak mengalami lonjakan penumpang yang melebihi kapasitas penumpang.
“Ya, mungkin ada kenaikan sedikit saja dibanding tahun yang lalu. Namun tetap mengacu pada kapasitas penumpang kapal tersebut,” ujar Kepala Cabang PT Pelni Tanjungpinang, Yursal kepada media ini, Rabu (1/7).
Menurut Yusral, saat ini PT Pelni menyiapkan kapal sesuai dengan perkiraan jumlah penumpang, sehingga tidak ada kendala dilapangan sampai melebihi kapasitas.
“Seperti KM Umsini berkapasitas penumpang sekitar 2000, sehingga sejak awal sudah bisa ditafsir dan disesuaikan,” imbuhnya,
Ia menjamin tidak ada penumpang gelap (kambing) yang coba – coba masuk tanpa tiket. “Kita sudah gunakan tiket online, sehingga lebih mudah pengawasan dan dipantau terus,” ujarnya.
Selain itu, tambahnya, pengamanan pelabuhan dan didalam kapal sendiri diperketat untuk memberikan kenyamanan penumpang yang mudik lebaran menggunakan jasa kapal Pelni. Terakhir KM Umsini bertolak dari Pelabuhan Sri Bayintan Kijang pada 14 Juli 2015 tujuan Tanjung Priok, Surabaya, dan Indonesia Timur. (RAMDAN)
