Tanjungpinang, (MK) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri belum menemukan Virus Zika masuk ke wilayah Indonesia, khususnya Tanjungpinang. Hal itu diketahui melalui alat pendeteksi suhu tubuh yang dipasang di pelabuhan dan bandara.
“Alhamdulillah, hingga saat ini kita belum menerima adanya penderita Virus Zika yang masuk dari luar,” ujar Kadinkes Provinsi Kepri, Tjetjep Yudiana saat di konfirmasi melalui pesan singkat telepon selulernya, Rabu (7/9).
Dia mengutarakan, sebagai wilayah perbatasan langsung dengan Singapura, Provinsi Kepri berpotensi besar penularan virus zika yang menyebar di nagara tersebut.
“Daerah kita ini di perbatasan, sangat berpotensi tertular dari Singapura. Tapi kita akan terus memantau dan menjaga agar jangan sampai virus itu masuk ke daerah kita,” paparnya.
Tjetjep menghimbau masyarakat Kepri tidak khawatir dan hanya perlu mewaspadai apabila di lingkungannya ada yang terjangkit, agar segera melaporkan dan dibawa ke rumah sakit.
“Kalau ditemukan dilapangan tanda – tanda yang hampir mirip dengan DBD, segera antar ke rumah sakit terdekat. Nanti disana akan diketahui apakah itu virus zika atau bukan dan jangan khawatir akan hal ini,” ucapnya. (SYAIFUL AMRI)