Tanjungpinang, (MK) – Dua pelajar SMP di Tanjungpinang yang dikabarkan menjadi korban kecelakaan lalulintas di Jalan Ahmad Yani KM 5, tepatnya sebelah kantor BPBD Tanjungpinang, hanya satu pelajar yang menjadi korban luka parah pada Senin (31/10) kemarin siang.
Hingga saat ini, pelajar tersebut masih mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Midiyato. S. Tanjungpinang lantaran luka yang dialaminya setelah terlibat kecelakaan. Sedangkan, sepeda motor korban yang terjun kedalam parit sudah diamankan di Unit Lakalantas Polres Tanjungpinang.
Keterangan dari Kepala Unit Kecelakaan Lalulintas (Kanit Laka) Polres Tanjungpinang, Inspektur Dua (Ipda) Sugiono menyampaikan, korban kecelakaan di simpang tiga Jalan Kuantan KM 5 Tanjungpinang merupakan seoarang pelajar di salah satu (SMP) di Tanjungpinang.
“Dari data yang diperoleh, korban mengendarai sepeda motor merk Vega R yang sudah dimodif serta tanpa Nomor Polisi (Nopol) melaju dari arah KM 5 atas menuju Jalan Ahmad Yani,” ucap Ipda Sugiono kepada MetroKepri.com melalui telepon selulernya, Selasa (01/11).
Namun, kata dia, setiba di persimpangan tiga, korban menabrak pickup carry bernopol BP 8249 TD yang hendak menyeberang dari Gang Km 5 bawah menuju Jalan Kuantan.
“Pengemudi pickup sudah memberhentikan kendaraannya untuk menyeberang. Namun sepeda motor korban tetap melaju dan menabrak sisi bemper kiri pickup,” paparnya.
Dia mengutarakan, korban berinisial TA (14) ini merupakan warga Perum Indonesa Lestari KM 8 Tanjungpinang. Korban mengaku tidak bisa mengurangi kecepatan sepeda motornya.
“Korban tidak bisa kontrol kecepatan, karena gas sepeda motornya tidak bisa balik lagi. Sehingga korban sengaja membanting stir, dan sempat mengenai pickup yang nyebrang itu,” ucapnya.
Sedangkan, kata dia, pengemudi pickup carry berinisal US (27) yang merupakan warga Jalan Pemuda Tanjungpinang, masih dalam penyidikan pihaknya.
“Pengemudi pickup masih dalam pengambilan keterangan lebih lanjut dan masih dalam penyidikan, apakah ada kesalahan atau tidak,” katanya. (SYAIFUL AMRI)
