Tanjungpinang, (MK) – DPD PKS Kota Tanjungpinang menggelar malam aksi mempertahankan Al – Quds Palestina dan penggalangan dana di pelataran Markas Dakwah PKS di pusat bisnis Bintan Center, Sabtu (9/12/2017) malam.
Aksi itu juga terkait tindakan provokatif yang dilakukan Donald Trump selaku Presiden AS dan PM Israel Netanyahu beberapa hari terakhir ini (6/12/2017) yang memindahkan Ibu Kota Israel tepat di tanah Al – Quds, Yerusalem.
Dalam sambutan dan orasinya dihadapan ratusan kader, Ketua DPD PKS Kota Tanjungpinang, Alfin menyampaikan provokatif yang dilakukan Donald Trump dan PM Israel Netanyahu tersebut merupakan tindakan pelanggaran berat dan mencoba menerobos garis merah batas kesabaran kaum muslimin dunia.
“Tindakan ini merupakan penistaan dan pencaplokan atas tanah berdaulat kaum muslimin di Al – Quds, dan kita selalu bersama Palestina. Apa yang dilakukan Trump dan Netanyahu merupakan operasi untuk pembersihan kaum muslimin di seluruh tanah suci Palestina,” papar Alfin.
Dia mengutarakan, hal ini akan memicu konflik yang tinggi antara AS dan Israel dengan kaum muslimin internasional.
Bagi kaum muslimin tanah Palestina, Al – Quds, Al – Aqsho, merupakan tanah suci para Nabi, kiblat pertama kaum muslimin dan titik penghubung antara bumi dan langit ketika peristiwa Isra’ dan Mi’raj terjadi.
“Mengusik tanah Al – Quds berarti mengusik kaum muslimin, menistakannya berarti menistakan kaum muslimin. Maka haram hukumnya bagi kita untuk tidak memperhatikan Palestina. Sekecil apapun, perhatian itu harus kita berikan bagi pembebasan kembali tanah Palestina pada pangkuan kaum muslimin,” ujar Alfin.
Pada malam aksi tersebut, dalam waktu 30 menit dana berhasil terkumpul hampir Rp10 juta yang akan langsung diserahkan kepada saudara – saudara di Palestina melalui lembaga resmi yang telah mendapat legasi negara. (Red/ Humas)