Tanjungpinang, (MK) – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri menganggarkan dana sebesar Rp10 miliar untuk pengadaan komputer bagi seluruh sekolah di Kepri. Hal itu, agar pelajar dapat melaksanakan Ujian Nasional (UN) berbasis komputer.
“Saya telah anggarkan dana, agar seluruh sekolah di Kepri dapat melaksanakan ujian nasional berbasis komputer. Jadi tidak ada lagi ujian pakai pensil 2B yang dibulat – bulatkan di kertas itu,” papar Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Drs, H. Arifin Nasir M.Si saat menyampaikan kata sambutannya diacara Workshop Jurnalistik di Hotel Aston, Jumat (25/11).
Dia mengutarakan, dana untuk pengadaan komputer tersebut dianggarkan pada APBD tahun 2017 mendatang.
“Kita akan menggunakan dana APBD. Kita harus lebih maju dari daerah lain, jangan biarkan anak – anak kita berjalan ditempat. Mereka harus berjalan maju seiring proyeksi modern kedepan,” ujarnya.
Dia mengemukakan, Pemerintah Provinsi Kepri melalui Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, terus berkoordinasi bersama pemerintah kota maupun kabupaten agar terlaksananya pengadaan tersebut.
“Kita sudah berkoordinasi, kita memastikan apakah pemerintah setempat mampu dan siap apabila sekolah melaksanakan ujian berbasis komputer,” ucapnya.
Masih kata Arifin, sekolah yang telah siap melaksanakan ujian nasional berbasis komputer dapat langsung memberitahukan kepada pemerintah setempat agar mendapat rekom bantuan komputer.
“Sekolah yang sudah mampu dan sanggup mereformasi ujian nasionalnya, segera memberitahu supaya segera kita salurkan komputer untuk anak – anak kita ujian nanti,” katanya. (SYAIFUL AMRI)