Tanjungpinang, (MK) – Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Kota Tanjungpinang bekerjasama dengan Asuransi Jasindo melaksanakan sosialisasi Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS) di Aula Bulang Linggi Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Tanjungpinang, Selasa (14/11/2017).
Pada kegiatan sosialisasi AUTS ini, pihak pelaksana mengundang sekitar 50 peternak sapi yang ada di Kota Tanjungpinang.
Kepala DP3 Kota Tanjungpinang, Raja Khairani mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan bertujuan mengurangi angka kematian sapi khususnya sapi betina.
“Maka, hari ini dilaksanakan sosialisasi AUTS ini. Hal ini merupakan bukti kepedulian Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang terhadap para peternak sapi,” papar Khairani kepada awak media ini.
Teknisnya, kata Khairani, bagi peternak yang masuk dalam keanggotaan Asuransi Jasindo dibebankan biaya premi asuransi sebeaar Rp200 ribu per bulan.
“Tetapi, dengan adanya kepedulian Pemko terhadap peternak, maka cukup membayar Rp40 ribu saja per bulannya. Selebihnya ditanggung oleh pemerintah dengan catatan yang diasuransi hanya sapi betina saja,” ujarnya.
Dia mengutarakan, nantinya jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan seperti sapi betina ‘mati’ maka akan diberikan klaim asuransi sebesar Rp10 juta per sapi.
“Jadi, asuransi ini sangat berguna bagi peternak sapi,” ucapnya.
Semetara itu, Kepala Kantor Penjualan Tanjungpinang Asuransi Jasindo, Chandra mengatakan kegiatan ini merupakan program pemerintah dari Kementerian Pertanian untuk peternak sapi yang ada di seluruh Indonesia.
“Tetapi yang ditanggung pemerintah hanya sapi betina. Jika peternak menginginkan sapi jantan juga diasuransi, maka dibebankan keseluruhan premi dengan premi pribadi tergantung dari harga sapi yang dijual,” katanya. (NOVENDRA)