Tanjungpinang, (MK) – Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S), Hj. Yuniarni Pustoko Weni SH melakukan rangkaian kegiatan sosial sekaligus kunjungan ke Taman Kanak – Kanak (TK) Tunas Harapan Jalan Nila Tanjungpinang Barat dan TK Permata Hati Kelurahan Senggarang, Rabu (25/5) pagi.
Kegiatan yang dilaksanakan itu merupakan program kerja dari K3S dalam rangka peningkatan kapasitas pengurus koordinator kegiatan kesejahteraan sosial dibawah naungan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Disosnaker) Kota Tanjungpinang dalam kegiatan sosialnya di masyarakat.
Dalam kunjungannya di TK Tunas Harapan, Weni sapaan akrab Anggota DPRD Provinsi Kepri ini menyampaikan, kegiatan ini merupakan program kerja K3S yang dilakukan pada tahun 2016.
“Pada tahun sebelumnya, kita melakukan kegiatan sosial bersama lansia,” ujar Weni.
Dia mengutarakan, kegiatan yang melibatkan orang tua, anak usia dini, TK, serta anak – anak pra sekolah ini telah dilakukan sejak Selasa (24/5) kemarin di TK Tanjunglanjut dan Madong.
“Disana kita membawa Dokter Gigi untuk memberikan penyuluhan tentang kesehatan gigi serta pemberian bingkisan kepada anak – anak,” ucapnya.
Sedangkan, kata dia, di TK Tunas Harapan ini merupakan puncak dari kegiatan K3S yang dilakukan selama dua hari, dan kegiatan ini akan diisi dengan lomba mewarnai serta fashion show untuk anak usia dini dan pra sekolah agar mereka menunjukkan bakat serta kretifitasnya.
“Mudah – mudahan kegiatan ini dapat berkesan dihati orang tua, guru, serta para pengawas,” katanya.
Weni berharap, melalui kegiatan ini, ibu – ibu yang sibuk bekerja maupun ibu rumah tangga dapat mengisi waktu untuk melakukan kegiatan sosial, dan lebih mendekatkan diri bersama buah hatinya. Selain itu, menjadi wadah kebersamaan untuk anak – anak sekaligus ajang silaturahim antara orang tua, guru, pengawas, dan seluruh Tim K3S.
“Di Kota Tanjungpinang banyak TK dan Paud yang tersebar, tetapi masih banyak orang tua yang kurang mampu untuk menyekolahkan anak – anak mereka di Paud maupun TK. Hal itu karena kondisi ekonomi keluarga mereka yang tidak mencukupi untuk membayar biaya sekolah,” paparnya.
Oleh karena itu, kata Weni, apabila para pengawas mempunyai waktu luang, masuklah ke area perkampungan untuk melihat kondisi mereka, mungkin saja ibu pengawas dan para pendidik mau membuka kelompok belajar bagi anak – anak yang kurang mampu di wilayah perkampungan.
“Minimal satu minggu sekali, memang ini merupakan tugas yang berat bagi kita, apalagi dengan kesibukan dari ibu pengawas dan para pendidik. Tetapi jika ada itikad baik dari kita semua untuk melakukannya, mudah – mudahan hal ini dapat kita wujudkan,” ucapnya.
Pada kegiatan itu, peserta dibagikan paket mewarnai dan fashion show. Lomba tersebut diikuti anak usia dini, TK, dan anak – anak pra sekolah. Kemudian, kegiatan dilanjutkan ke TK Permata Hati Kelurahan Senggarang.
Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Sekolah TK Tunas Harapan, Zurniarti, Kabid dan Kasi Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Kabid Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial, Ponaten beserta aparatur Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Tanjungpinang, serta Tim K3S Kota Tanjungpinang. (ALPIAN TANJUNG)