Tanjungpinang, (MK) – Ketua Pengurus Taekwondo Tanjungpinang, Riono mengaku optimis memajukan atlet Taekwondo di Tanjungpinang dan meraih prestasi yang dapat mengharumkan nama daerah dan negara.
“Sekali lagi saya tidak ingin main – main dalam mengurus organisasi ini, meskipun ini dunia baru bagi saya. Saya optimis atlet Taekwondo Tanjungpinang dapat meningkatkan prestasi,” ujar Riono dalam rapat konsolidasi sekaligus menyusunan struktur organisasi di bawah kepengurusannya di Tanjungpinang, kemarin.
Riono yang juga menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang ini menjelaskan, beladiri taekwondo sudah cukup lama masuk ke Tanjungpinang.
“Namun selama ini belum ada atlet yang menonjol, dan memenangkan kejuaraan di tingkat nasional maupun internasional,” ucapnya.
Ia mengatakan, sebagai ibu kota Kepri, Tanjungpinang sudah selayaknya memiliki benih – benih yang siap dicetak menjadi atlet nasional. Saat ini, tambahnya, Tanjungpinang memiliki lima unit taekwondo dengan jumlah taekwondoin sekitar 100 orang.
“Mereka paling banyak bersabuk putih dan kuning. Sebagian besar masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Kami berharap muncul bibit – bibit atlet yang berprestasi untuk Tanjungpinang, Kepri dan Indonesia. Ini mimpi, harapan yang bisa direalisasikan,” paparnya.
Riono mengutarakan, taekwondoin di Tanjungpinang harus kuat, memiliki prestasi, dan bermental sebagai pemenang. Para atlet diharapkan tidak hanya jago kandang, melainkan memiliki jam terbang hingga keluar kota.
“Pola pembinaan diperbaiki, jangan hanya latihan, tetapi tanding di luar daerah. Ini akan dievaluasi secara rutin sehingga seluruh kekurangan dapat ditutupi,” ucapnya.
Setelah dilantik, Riono akan menggerakan pengurus pada struktur organisasi yang dipimpinnya untuk melaksanakan program kerja yang telah disusun. Program kerja tersebut berhubungan dengan jumlah atlet, jumlah unit pelatihan, ketersediaan pelatih, juri dan anggaran.
Program yang direncanakan antara lain, pelatihan bersama antar unit taekwondo di bawah Pengurus Cabang Taekwondo Tanjungpinang secara rutin. Pengembangan sumber daya pelatih dan konsolidasi di antara taekwondoin senior.
“Kami juga akan membenahi unit taekwondo yang belum mendapat rekomendasi dari Pengurus Taekwondo Tanjungpinang,” imbuhnya. (ALPIAN TANJUNG)
