Tanjungpinang, (MK) – Sebanyak 12 jenazah yang menjadi korban insiden jatuhnya pesawat Hercules TNI AU di Medan belum lama ini, sudah diterbangkan ke Natuna dan Tanjungpinang pada Jumat (3/7) tadi pagi.
12 jenazah yang teridentifikasi tersebut, 9 korban diantaranya warga Kabupaten Natuna, dan 3 warga Tanjungpinang.
“Tadi pagi (Jumat), 9 jenazah sudah diberangkatkan ke Ranai, Kabupaten Natuna dan 3 jenazah ke Tanjungpinang,” ucap Kepala Bidang (Kabid) Dikti Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau, Fansuri kepada www.metrokepri.co.id melalui sambungan telepon selulernya.
Dari Medan, Fansuri menyampaikan, sembilan jenazah yang teridentifikasi warga Natuna tersebut, lima diantaranya mahasiswa dan empat warga sipil.
“Lima jenazah mahasiswa itu, yakni Robianto, Wahyu Riski Fitra, Anggi, Alfin Sahroni dan Karminto. Sedangkan, jenazah Muzawir, Roslinawati, Indriani Siahan dan M. Nasir adalah warga,” paparnya.
Hingga saat ini, ia mengaku masih berada di Medan dan menunggu identifikasi selesai.
“Tim masih berada di tempat kejadian perkara (TKP). Kalau kami hanya fokus identifikasi jenazah di Rumah Sakit Adam Malik,” katanya.
Ia mengutarakan, keberadaannya di Medan hanya mengurus jenazah yang teridentifikasi warga Provinsi Kepri saja.
“Khusus Kepri, korban yang teridentifikasi hanya warga Natuna dan Tanjungpinang saja,” ucapnya. (ALPIAN TANJUNG)
