Bintan, (MetroKepri) – Seiring dengan berubah-ubahnya cuaca (Cuaca Ekstrim) di penghujung tahun 2019 di wilayah kerja Polsek Gunung Kijang, Kapolsek AKP Monang P Silalahi menginisiasi terbentuknya Posko Terpadu Penanggulangan Bencana di Desa Teluk Bakau Kecamatan Gunung Kijang, Bintan.
Posko ini kata Kapolsek, bukti kepedulian Polisi kepada masyarakat dalam mengantisipasi terjadinya bencana yang tak terduga di wilayah kerjanya.
“Mudah-mudahan dengan dibangunnya Posko Terpadu ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar Desa Teluk Bakau,” ujarnya kepada awak media ini, Selasa (10/12/2019).
Kedepannya, Kapolsek ingin kepada seluruh instansi terkait yang hadir pada rapat kerja Posko Terpadu yang sudah kita bangun ini saling berkordinasi satu sama lainnya.
“Mohon dukungannya kepada Camat, Anggota TNI-Polri, Tagana, BPBD Bintan dan instansi Pemda Bintan lainnya agar dapat membantu, memantau dan selalu bekerjasama dalam penanggulangan bencana,” ungkapnya.
Kapolsek juga berharap, di wilayah Kecamatan Gunung Kijang ini selalu dalam keadaan yang aman dan kondusif. Selain itu juga, mari kita bangun bersama Posko Terpadu di wilayah-wilayah yang berpotensi membahayakan.
“Teruslah memberikan imbauan-imbauan dan penyuluhan ke masyarakat dan khususnya nelayan yang kesehariannya terjun ke laut. Dan, saya berharap kepada pemilik kapal selalu monitor terhadap cuaca pada saat ingin melaut,” terangnya.

Di waktu yang bersamaan, Camat Gunung Kijang Arief Sumarsono memberikan apresiasi kepada Kapolsek Gunung Kijang AKP Monang P Silalahi yang telah mencetuskan adanya Posko Terpadu penanggulangan bencana di Desa Teluk Bakau.
“Saya berharap kepada seluruh peserta rapat, TNI-Polri, Tagana, BPBD pihak Puskesmas dan perwakilan masyarakat yang telah berpartisipasi terhadap pembangnan Posko Terpadu ini,” ucapnya.
Untuk itu, lanjut Arief, atas nama Pemerintah Kabupaten Bintan, dirinya bersedia untuk memfaslitasi peralatan yang dibutuhkan untuk penaggulangan bencana untuk disiapkan dalam posko tersebut.
“Kita juga akan bekerjasama kepada BPBD Kabupaten Bintan dan Tagana untuk mengadakan alat keperluan penanggulangan bencana ini agar dapat digunakan oleh kita semua,” pungkasnya.
Sementara itu, usai rapat di Posko Terpadu, Kapolsek Gunung Kijang, Camat, Dan Ramil, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, Anggota Tagana, BPBD Kabupaten Bintan, pihak Puskesmas dan beberapa anggota Satpol PP Kabupaten Bintan langsung turun ke lapangan untuk memberikan sosialisasi, imbauan dan penyuluhan yang bermanfaat kepada para nelayan. (*)
Penulis: Novendra