Tanjungpinang, (MetroKepri) – Sekretaris Komisi II DPRD Kota Tanjungpinang, Momon Faulanda sangat menyeselkan kejadian perampokan dan penusukan yang menimpa salah seorang pengemudi taksi di Dompak, Tanjungpinang, belum lama ini.
“Saya sangat menyesalkan kejadian perampokan dan penusukan yang dialami oleh Mardison. Korban itu hanya seorang pengemudi taksi yang sehari harinya mencari rezeki dengan mengemudikan taksinya,” ucap Momon, Jumat (4/12/2020).
Atas kejadian tersebut, Legislator PPP Dapil Tanjungpinang Timur ini meminta kepolisian untuk memproses pelaku sesuai dengan hukum yang berlaku.
Selain itu, Momon juga memberikan apresiasi kepada jajaran Satreskrim Polres Tanjungpinang atas kerberhasilan menangkap pelaku dengan cepat.
“Semoga kejadian yang menimpa korban Mardison, tidak menimpa pengemudi taksi lainnya di Tanjungpinang,” harap Momon.
Seperti yang dikutib dari barometerrakyat.com, Satuan Reserse Kriminal Polres Tanjungpinang berhasil meringkus pelaku perampokan sadis di Jalan Muhammad Sani, Pulau Dompak, dengan korban Mardison.
Pelaku bernama Jumartin (29) merupakan warga Jalan Pertanian Kilometer 18, Bintan Timur, Bintan. Pelaku diketahui bekerja sebagai nelayan.
Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Rio Reza Parindra mengatakan, pelaku ditangkap di Kampung Kuala Lumpur, Kecamatan Bintan Timur, Jumat (4/12/2020).
Ia menjelaskan, penangkapan tersebut berawal dari informasi yang diperoleh pihaknya tentang keberadaan pelaku di sebuah kos-kosan di Kampung Kuala Lumpur.
Dari informasi tersebut, pihaknya langsung bergerak menuju lokasi dan melakukan penangkapan.
“Pada saat diamankan, pelaku tidak melakukan perlawanan,” kata Rio kepada awak media di Mapolres Tanjungpinang.
Ia menyampaikan, berdasarkan hasil interogasi, pelaku mengakui telah menusuk korban dengan pisau dan melarikan mobil Avanza warna Silver milik korban.
“Pelaku dibawa ke Polres Tanjungpinang guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tanjungpinang AKP Rio Reza Parindra membenarkan telah menerima laporan dugaan perampokan sadis di kawasan Kantor Gubernur Kepri, Pulau Dompak, Tanjungpinang, Rabu (2/12/2020) sekira pukul 21.30 WIB.
“Ya benar, kita ada menerima laporan dugaan tindak pidana Pencurian dengan kekerasan (Curas) pukul 23.30 WIB,” kata Reza saat ditemui awak media di Mapolres Tanjungpinang.
Ia menjelaskan, perampokan tersebut berawal pelaku bertemu dengan korban bernama Mardison yang mangkal di depan salah satu hotel di Kilometer 10 Tanjungpinang.
Pelaku minta diantar ke beberapa lokasi dan terakhir pelaku minta diantar ke Dompak.
“Pelaku beralasan ingin buang air,” katanya.
Sampai di lokasi kejadian, pelaku langsung menusuk bagian dada korban dengan pisau dan selanjutnya pelaku membawa mobil milik korban.
“Setelah ditusuk korban dapat melarikan diri. Korban langsung menghubungi keluarga dan membuat laporan ke kita. Korban saat ini masih terbaring di rumah sakit karena mengalami luka tusuk,” jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya sudah berhasil menemukan barang bukti mobil Avanza di Tepi Laut. (Red/ Sahrul)
